Dulu ,
Cinta tak selalu adil ,
Dik kerna diri sendiri khilaf mengadili cinta ,
Biarkan dia terus hanyut dibawa arus masa ,
Tanpa ku sedar ,
Diri ku terlalu cinta hingga lupa akan PenCINTA yang kekal abadi ,
Dulu ,
Hatiku cekal ! kuat ! sabar !
Namun hati tak mampu sering menipu ,
Hati tak mampu menahan lebih masa ,
Hati tak sekuat yang disangka ,
Dulu ,
Ku sanjung tinggi cinta PALSU semata-mata ,
Ku singkap secebis kebahagiaan sungguh asyik diulik ,
Hari-hari yang penuh coretan perit di batin ku ,
Berlindung disebalik senyuman ,
Diabaikan ,
Dilupakan ,
Dilukakan tanpa sebab yang pasti ,
KEJAMNYA engkau !
Hanya Dia sahaja tahu sakitnya ,
Dulu .. Dulu .. Dulu ,
Hanya semata dulu ,
Cinta tiada berputik lagi ,
Diri kau hanya Igauan ,
Hanya mimpi ,
Hanya khayalan ,
Hanyalah persinggahan dalam hidupku .
Kemaafan kukirim ,
Peluang tidak mungkin ada duanya .
Cinta ku hanya satu ,
Hanya satu cerita ,
Tidak ada duanya .
Ya Rabbi ..Ya Rahman .. Ya Rahim ,
Semoga kau hadirkan kebahagiaan ,
Disebalik kisah DULU =')
0 000 orang tulis surat cinte:
Post a Comment